Ternyata, Corona Diam-Diam Memberikan Pelajaran Baik Untuk Saya

“Dan boleh jadi kamu membenci sesuatu tetapi ia baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu tetapi ia buruk bagimu, dan Allah mengetahui dan kamu tidak mengetahui“ (Q.S. Al-Baqarah:216)

Pantai Mornington (Foto koleksi penulis)

Sudah hampir memasuki bulan ketiga masa karantina; bekerja di rumah, belajar di rumah, beribadah di rumah, bahkan belanja dan menonton pun dilakukan dari rumah. Sebagian dari kita sudah mulai misuh-misuh melihat saldo rekening yang makin melorot. Bahkan ada yang sudah kalang kabut di masa awal karantina, karena terpaksa di rumahkan oleh perusahaan yang sudah tidak memiliki pemasukan lantaran kebijakan dari pemerintah atas larangan berkumpul. Corona benar-benar membuat kita seperti melakukan setting ulang terhadap seluruh aspek kehidupan.

Continue reading Ternyata, Corona Diam-Diam Memberikan Pelajaran Baik Untuk Saya

Berkunjung ke Benalla, Si Kota Mawar!

Foto Koleksi Penulis

 

Benalla memiliki kebun botanic bersejarah dan kebun mawar yang dianggap memiliki beberapa tampilan terbaik dari gugusan mawar di Victoria.

Jika memilih Australia sebagai destinasi wisata, seringkali sebagai wisatawan kita fokus pada kota-kota besar seperti Melbourne, Sydney, Perth, Tasmania, Canberra, dan negara bagian lainnya. Kota-kota kecil seringkali tidak masuk kedalam daftar perjalanan. Jika memiliki sedikit waktu luang ketika berlibur, coba kunjungi kota-kota pinggiran yang tidak kalah cantik tentunya.

Continue reading Berkunjung ke Benalla, Si Kota Mawar!

Benalla, dan Ingatan Tentang Rumah

Ada yang bilang, kita harus pergi jauh sesekali untuk tahu rasanya pulang.

Foto: Koleksi penulis

Saya pikir pernyataan itu bisa dibenarkan. Atau setidaknya itu yang saya rasakan selama melarikan diri ke sebuah kota di sebelah Timur negara bagian Victoria, Australia ini.

Continue reading Benalla, dan Ingatan Tentang Rumah

Virtual Photo Session: Kreativitasmu Tanpa Batas!

Salah satu industri yang terdampak covid-19 adalah bidang fotografi. Secara komersil memang berhenti, namun sejatinya kreatifitas selalu tak berbatas!

foto: koleksi penulis

Empat tahun belakangan, industri fotografi sedang di puncak jayanya. Persaingan jasa bidang visual ini menjajaki segala lini. Dari mulai fotografi produk hingga fotografi perjalanan. Jasa ini menjamah pengguna kamera profesional hingga pengguna kamera ponsel pintar. Semua orang bisa melabelkan diri sebagai fotografer.

Continue reading Virtual Photo Session: Kreativitasmu Tanpa Batas!

Berkarya di Masa karantina, Buat Sendiri Podcast Dengan Aplikasi Sederhana

Sebuah studi yang dilangsungkan di Amerika Serikat mengatakan, dalam sehari, perempuan bisa mengucapkan sekitar 20 ribu kata per hari.

Sumber: google, Andrey Dyachenko

Sebagai perempuan dengan karakter ekstrovert, tinggal dan bekerja dari rumah menjadi tantangan tersendiri. Minggu pertama saya dan kebanyakan orang berada di periode Honeymoon, semua tampak membahagiakan. Sebelum pandemi, Saya harus bangun pukul 6 untuk bersiap berangkat ke kantor, maka masa karantina covid-19, saya bisa menunda setidaknya hingga pukul delapan.

Continue reading Berkarya di Masa karantina, Buat Sendiri Podcast Dengan Aplikasi Sederhana

Forgotten or Hatefully Remembered?

“Would you rather be forgotten, or hatefully remembered?” It stopped me in my tracks. I thought about it, hard.

photographed by author Sepuluh April lalu, usia saya bertambah satu tahun menjadi 31. Sesungguhnya sudah sangat lama sekali saya tidak mengingat hari ulang tahun dengan baik. Perayaan terakhir yang saya ingat adalah 6 tahun lalu, kala itu usia saya memasuki seperempat abad. Tahun 2014, tepatnya di Adelaide, pergantian tahun saya diiringi oleh orang-orang asing yang baru saya temui tiga hari.

Continue reading Forgotten or Hatefully Remembered?

Jadi, Aku mencintainya.

photo-1511297968426-a869b61af3da.jpg
sumber: google

Di suatu hari yang sangat biasa, takdir mempertemukanku denganmu. Ada yang pernah mengatakan padaku, bahwa tidak semua perjumpaan memiliki degup yang sama. Iya, denganmu, degup ini terasa asing. Degup yang kurindui lagi. Rindu yang kurindui. Bahasa yang kutunggu. Senyum yang membasahi gersang. Suara yang bergema di ruang hampa udara. Hadir yang menggenapkan. Sempurna.

Continue reading Jadi, Aku mencintainya.

BERKEMAS

“Yang paling sulit saat berkemas adalah ketika semua benda dianggap penting untuk di bawa…”

 

Sejujurnya, itu perasaan yang muncul ketika saya berpindah dari satu kota ke kota lain. Setiap barang yang harus dikemasi mendadak berubah penting semuanya. Sebelum memutuskan pindah ke suatu kota, tumpukan  dokumen di rak buku bisa jadi diabaikan begitu saja, beberapa baju bisa jadi jarang dipakai, benda-benda kecil hiasan kamar mungkin terlupakan. Tapi coba lihat, ketika memutuskan pindah kota, dan mulai berkemas, benda-benda terabaikan itu mendadak menjadi bagian hidup yang tak terpisahkan. Merasa begitu, gak?

Padahal prinsip dasar berkemas seharusnya “Menyisakan ruang kosong seluas-luasnya untuk bisa memuat barang baru lebih banyak”. Tapi yang terjadi, boro-boro berpikir barang baru, barang lama saja dirasa penting semua.

Continue reading BERKEMAS

Crazy Rich Asian (2018) – Kisah Cinderella dan Parade Orang Kaya Asia

“Kalau suatu saat nanti kamu menimang cucu dari menantu yang kamu anggap pantas mendampingi putramu, Nick, ingatlah bahwa itu terjadi karena aku (menolak pinangan Nick). Aku, anak seorang imigran yang kamu anggap bukan siapa-siapa,” ucap Rachel Cu kepada Eleanor Young, sembari bermain mahyong.

Continue reading Crazy Rich Asian (2018) – Kisah Cinderella dan Parade Orang Kaya Asia